Mudik merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia dalam rangka merayakan hari raya Idul Fitri. Namun, selain menjadi momen berkumpul dengan keluarga, mudik juga dapat memberikan dampak negatif terhadap lingkungan. Kenaikan jumlah kendaraan di jalan raya, pembuangan sampah sembarangan, dan penggunaan energi yang berlebihan merupakan beberapa contoh dampak negatif tersebut.
Oleh karena itu, agar mudik tidak hanya meriah tetapi juga ramah lingkungan, perlu adanya upaya dan kesadaran dari masyarakat. Berbagai tips dan trik bisa dilakukan untuk meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan selama mudik. Yang mana penting bagi kalian yang mungkin ingin memulai kebiasaan hidup ramah lingkungan.
Dan untuk membantu kalian, di bawah ini akan kami berikan kalian beberapa tips yang dapat kalian lakukan. Penasaran? Kalau begitu, mari ikuti dan simak ulasan kami di bawah ini hingga tuntas untuk mengetahuinya.
Bawa Bekal Dan Peralatan Makan Sendiri

Hal pertama yang dapat kalian lakukan saat mudik adalah dengan membawa bekal dan juga peralatan makan kalian sendiri. Saat mudik, kebanyakan orang akan membeli makanan dan minuman di sepanjang perjalanan. Hal ini tentu saja akan menimbulkan banyak sampah, terutama bungkus dan wadah makanan yang sulit untuk didaur ulang.
Dengan membawa bekal dan peralatan makan sendiri, kita dapat mengurangi sampah yang dihasilkan selama perjalanan. Selain itu, membawa bekal dan peralatan makan sendiri juga dapat membantu menghemat penggunaan kantong plastik. Atau juga wadah makanan sekali pakai yang biasanya digunakan di warung makan atau restoran.
Kalian juga bisa menggunakan botol minum sendiri yang bisa diisi ulang dan juga kotak makan yang bisa digunakan berulang kali. Selain itu juga jangan lupakan sendok, garpu, dan pisau dari bahan yang tahan lama seperti stainless steel atau bambu. Tidak hanya ramah lingkungan, membawa bekal dan peralatan makan sendiri juga lebih ekonomis dan sehat.
Merencanakan Rute Mudik Dengan Baik

Merencanakan rute mudik dengan baik juga dapat membantu membuat mudik menjadi lebih ramah lingkungan. Dengan merencanakan rute yang lebih efisien, kita dapat mengurangi penggunaan bahan bakar yang berlebihan dan mengurangi emisi gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan kita. Kalian dapat menggunakan GPS untuk merencanakan rute yang lebih efisien dan dapat menghindari rute yang macet dan jalan yang rusak
Kalian juga disarankan untuk melewati jalan tol atau jalan raya yang lebih besar ukurannya, yang mana akan mencegah kalian mengalami kemacetan. Dengan begitu, kalian dapat menghemat bahan bakar dan juga mengurangi emisi gas buang.
Mengurangi Penggunaan Kantong Plastik Sekali Pakai Dan Juga Tisu

Mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai dan juga tisu juga dapat menjadi salah satu cara untuk membuat mudik kalian menjadi lebih ramah lingkungan. Plastik sekali pakai dan tisu yang digunakan selama perjalanan biasanya akan langsung dibuang begitu saja, sehingga menimbulkan banyak sampah yang sulit didaur ulang.
Akan jauh lebih baik jika kalian menggunakan tisu kain atau handuk kain untuk membersihkan wajah dan juga dengan. Dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan tisu selama mudik, kita dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan lebih ramah lingkungan. Selain itu, hal ini juga dapat membantu menghemat pengeluaran dan mempercepat waktu perjalanan karena tidak perlu mencari tempat pembuangan sampah.
Membawa Kantong Besar Untuk Menggantikan Peran Tempat Sampah

Agar kalian tidak membuang sampah sembarangan saat sedang mudik, maka kalian disarankan untuk membawa kantong plastik besar. Jadi sampah – sampah kalian bisa ditaruh di kantong sementara dan membuangnya di tempat sampah. Kalian dapat menempatkan kantong besar di tempat yang mudah kalian akses dan juga aman.
Misalnya saja kalian dapat meletakkannya pada bagian belakang kendaraan atau pada bagian kabin kendaraan. Pastikan juga kantong tersebut tidak mengganggu kenyamanan dan keselamatan selama perjalanan. Setelah kalian sampai di tempat tujuan, buanglah sampah yang sudah terkumpul pada tempatnya sehingga lingkungan tetap akan bersih.
Nah, dengan tips – tips tersebut diharapkan agar kalian tidak hanya dapat merayakan hari Lebaran akan tetapi juga membantu menjaga lingkungan tetap bersih.