Tidak bisa dipungkiri jika benda berbahan plastik memang sangat membantu berbagai macam aktivitas manusia. Sehingga tidak heran jika penggunaan benda berbahan plastik semakin hari semakin banyak jumlahnya. Hanya saja hal ini berbanding lurus dengan jumlah sampah plastik yang semakin hari juga semakin banyak.
Jumlah sampah plastik yang semakin banyak ini tidak diimbangi dengan pengelolaan yang baik dan juga kesadaran dari banyak penggunanya. Sehingga membuat sampah jenis ini menjadi ancaman yang serius terhadap lingkungan kita. Salah satu alasannya adalah karena benda berbahan plastik memerlukan waktu urai alami yang sangat lama.
Sehingga jika tidak ditangani dengan baik maka jumlah sampah plastik ini semakin lama semakin menumpuk. Bahkan saat ini sudah ada pulau di Samudera Pasifik yang terbentuk dari berkumpulnya sampah yang ada di lautan. Nah, di bawah ini kami akan memberikan informasi mengenai seberapa lama waktu yang dibutuhkan sampah plastik agar terurai secara alami.
Dengan begitu, kalian akan mendapatkan gambaran mengapa penggunaan benda berbahan plastik mulai dilarang oleh banyak negara, terutama kantong plastik. Jika kalian masih penasaran, mari ikuti dan simak ulasan kami di bawah ini hingga tuntas.
Kantong Plastik Sekali Pakai

Kantong plastik sekali pakai merupakan produk yang paling banyak dilarang penggunaannya oleh banyak negara. Bahkan di Indonesia sendiri sudah ada beberapa kota yang melarang penggunaan kantong plastik sekali pakai. Hal ini dikarenakan kantong plastik sekali pakai merupakan salah satu jenis sampah plastik paling banyak di luar sana.
Harganya yang murah menjadi salah satu alasan kenapa kantong plastik sekali pakai banyak digunakan. Padahal, satu kantong plastik sekali pakai memerlukan waktu sekitar 10 tahun hingga 20 tahun lamanya agar dapat terurai secara alami. Yang lebih parahnya lagi, sampah ini tidak akan terurai habis tapi akan menjadi bentuk yang lebih kecil bernama Mikroplastik.
Sedotan Plastik

Selain kantong plastik sekali pakai, sedotan plastik merupakan produk plastik lainnya yang banyak dilarang penggunaannya. Walaupun bentuk dari sedotan plastik ini kecil, akan tetapi jumlah penggunaanya sangat baik dan berbanding lurus dengan jumlah sampah yang dihasilkan. Apalagi agar dapat terurai secara alami, satu buah sedotan plastik memerlukan waktu sekitar 200 tahun lamanya.
Dengan waktu selama itu, wajar memang jika mulai banyak pemilik usaha makanan dan minuman yang sudah tidak memberikan sedotan plastik ini.
Plastik Ring Atau Cincin Plastik

Buat kalian yang sering memesan kopi di sebuah Coffee Shop dalam jumlah yang banyak dalam satu kali pemesanan. Rasanya kalian sudah tidak asing lagi dengan benda plastik berbentuk layaknya cincin yang digunakan untuk memisahkan gelas kopi. Nah, cincin plastik ini sendiri banyak digunakan oleh para pengusaha minuman seperti Coffee Shop karena memang sangat berguna.
Hanya saja sayangnya jika tidak dikelola dengan baik maka sampah yang dihasilkan memerlukan waktu yang lama untuk terurai. Bayangkan saja kalian perlu menunggu hingga 400 tahun lamanya agar satu cincin plastik ini dapat terurai secara alami.
Botol Dan Gelas Plastik

Botol dan gelas plastik juga merupakan salah satu jenis sampah plastik paling banyak ditemukan di luar sana. Banyaknya produk yang menggunakan kemasan yang satu ini menjadi salah satu alasan banyaknya jumlah sampah ini. Produk seperti air mineral, minuman bertenaga dan banyak produk lainnya menggunakan botol dan gelas plastik sebagai kemasan utamanya.
Botol dan gelas plastik memang sangat membantu dan sangat praktis untuk digunakan. Akan tetapi jika tidak dikelola dengan baik dan menjadi sampah, kalian perlu menunggu hingga 450 tahun agar sampah ini dapat terurai secara alami.
Sikat Gigi

Satu lagi produk berbahan plastik yang sering kita gunakan sehari – hari adalah sikat gigi, yang mana memang menggunakan plastik. Nah, mungkin banyak dari kalian yang tidak tahu jika sampah sikat gigi ini memerlukan waktu yang sangat lama agar dapat terurai secara alami. Kalian memerlukan waktu sekitar 500 tahun agar sikat gigi yang kalian buang secara sembarangan dapat terurai alami.
Nah, dengan waktu urai alami yang sangat lama tidak heran memang semakin banyak gerakan yang mengajak untuk mengurangi dan bahkan menghentikan penggunaan plastik. Salah satu cara yang bisa kalian lakukan adalah dengan membudayakan gaya hidup daur ulang. Atau juga mengganti plastik sekali pakai yang kalian gunakan dengan produk yang lebih ramah lingkungan.